Agar siswa siswi semakin semangat dan berjiwa saing dalam menekuni materi pendidikan, dan untuk menguji kemampuan siswa dalam penerapan kurikulum, siswa siswi di Kabupaten Wonosobo diuji kemampuan pendalaman agamanya lewat lomba Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Seni Islami (Mapsi) di tahun 2016 ini, seleksi ini telah di siapkan mulai di tingkat Kecamatan.
Dengan bermacam lomba yang diadakan, maka akan terlihat sampai sejauh mana penyerapan dan penerapan siswa dalam menjalankan agamanya. Karena ada penanaman jiwa sportifitas dan pendalaman keimanan,” ujar Ketua Panitia lomba Mapsi ke-16 tingkat Kabupaten Wonosobo Panut MM di, Sabtu (24/9).
Diupayakan, lanjut Panut, lewat lomba Mapsi siswa mampu meningkatkan ibadah sholat, menggairahkan belajar al Quran dan berlatih dakwah. Dan yang lebih utama, tercipta akhlakul karimah, budi pekerti luhur dan ukhuwah islamiyah. “Kalau sudah berakhlakul karimah, siswa siswi akan memiliki pondasi yang kuat sehingga tidak terpengaruh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
Lomba diikuti 600an siswa SD/MI dari 15 Kecamatan se-Kabupaten Wonosobo. Masing-masing kecamatan mengirimkan 35 siswa. Mereka mengikuti 9 mata lomba yakni Pengetahuan Agama dan BTQ, Ketrampilan Adzan, LCC PAI dan Umum, Seni Khot dan Kaligrafi, Cipta Khitobah dan Seni Berkhitobah, Cipta Cerita Islami dan Bercerita Islami, Seni Tilawah Al Quran, Seni Macapat Islami dan Seni Musik Rebana. Para pemenang lomba tingkat kabupaten ini nantinya akan menjadi duta Kab Wonosobo untuk tingkat Provinsi Jateng dalam lomba yang sama.