Wonosobo – Kankemenag Kab. Wonosobo adakan kegiatan sosialisasi Penyusunan Analisis Jabatan (ANJAB) dan Analisis Beban Kerja (ABK) di lingkungan Kankemenag Kab. Wonosobo. Kegiatan Sosialisasi berlangsung di Aula Kankemenag Kab. Wonosobo pada hari Jumat (21/5) dan diikuti oleh seluruh ASN Kankemenag Kab. Wonosobo.
Kegiatan kali ini merupakan tindak lanjut dari Peraturan Menteri Agama (PMA) nomor 12 tahun 2018 tentang Nomenklatur Jabatan Pelaksana Bagi PNS Pada Kementerian Agama.
Yuli Suroso, selaku pembicara dalam sosialisasi sekaligus merupakan salah satu koordinator Zona Integritas (ZI) Kankemenag Kab. Wonosobo Mengatakan Nomenklatur Jabatan Pelaksana digunakan sebagai acuan bagi setiap satuan kerja pada Kementerian Agama.
Hal lain ia sampaikan sesuai amanat UU No.5/2014 tentang Aparatur Sipil Negara ( ASN ) disebutkan, setiap instansi pemerintah wajib untuk membuat ANJAB dan ABK guna menyusun kebutuhan jumlah serta jenis jabatan dari PNS dan PPPK.
Lebih lanjut dalam paparan nya, Yuli menjelaskan mengenai beberapa hal mulai pengertian dari Anjab dan ABK, proses Anjab dan ABK, manfaat Anjab dan ABK hingga hasil dari Anjab dan ABK yang telah dilakukan, “sesuai yang diharapkan Bapak Kakankemenag tadi menyampaikan, dengan adanya sosialisasi ini paling tidak ada pemahaman informasi dan pemahaman persepsi dan edukasi mengenai apa itu ANJAB,” terang Yuli.
Selanjutnya dalam pembinaannya, Kakankemenag Kab. Wonosobo Ahmad Farid menjelaskan bahwa Manajemen SDM merupakan salah satu fokus yang terus ditingkatkan untuk menuju arah yang lebih baik dari waktu ke waktu, “Pengelolaan SDM saat ini telah menuju ke arah yang lebih baik lagi, dari mulai era ketertutupan menjadi era keterbukaan dalam hal kompetensi, assessment dan lainnya sudah terbuka sekarang. Sudah merupakan hal yang sangat baik, karena ini merupakan salah satu tujuan organisasi kita guna menciptakan ASN yang kompeten, Tangguh dan handal serta siap untuk melaksanakan kegiatan dalam rangka mencapai tujuan organisasi “, terangnya.
Ia berharap dengan berbagai kegiatan sosialisasi, pelatihan maupun Diklat mampu menunjang dalam pengembangan SDM di lingkungan Kankemenag Kab. Wonosobo, “silahkan rekan – rekan untuk berdiskusi tentang Anjab dan ABK di lingkungan Kankemenag, sehingga apa yang menjadi tujuan awal dari dilaksanakannya kegiatan ini dapat terwujud dalam kemajuan pengelolaan SDM “, Imbuhnya.
Diakhir pembinaannya, Farid menegaskan Visi Misi yang akan disongsong Kankemenag Kab. Wonosobo ke depan adalah SDM unggul , pelayanan prima, dan bebas KKN, “kami sedang mencanangkan membuat dan menempatkan SDM sesuai porsinya dengan melihat dari kompetensinya”. Tandasnya.
Pihaknya juga menghendaki adanya pelatihan dan diklat secara berkala terkait pembinaan SDM. Ps-ws.