Wonosobo – Forum Komunikasi Penyuluh Agama Islam (FKPAI) Kecamatan Wadaslintang melakukan kegiatan Gerakan Bersih-bersih Masjid atau yang disingkat BBM, yang diselenggarakan di Masjd Nurul Hidayah Desa Trimulyo Wadaslintang, Rabu, (31/08).
Berdasarkan tulisan dari Wakhid Setiawan selaku koordinator FKPAI Kec. Wadaslintang, dalam laporannya ia mengatakan Aksi tersebut guna merespon adanya beberapa keluhan masyarakat tentang kondisi masjid atau musholla, terkadang kita sering mendengar keluhan dari masyarakat tentang kondisi masjid atau musholla di sekitar kita yang cukup memprihatinkan, seperti kondisi toilet yang kotor dan berbau , lantai yang tidak bersih, mukena dan sarung yang disediakan pada rak kusut dan bau, jamaah yang sepi dan lain sebagainya.ini yang menjadi keprihatinan kita bersama.(tulis Wakhid).
Ia juga menyamapikan bahwa pihaknya berencana membuat agenda rutin tentang kegiatan tersebut, “melihat harapan dan fenomena dari masyarakat tersebut, rencana kegiatan ini akan dirutinkan sebagai program kerja FKPAI Wadaslintang sebagai bentuk kepedulian terhadap kebersihan tempat ibadah,” imbunya.
Wakhid berharap dengan adanya kegiatan tersebut mampu mendorong kesadaran takmir masjid maupun masyarakat terkait kebersihan masjid.
“Takmir Masjid didorong untuk menjaga kebersihan dan kenyamanan masjid dan juga diberi pemahaman akan tugas dan fungsinya yaitu memakmurkan masjid baik dari segi idaroh (secara administrasi), imaroh (memakmurkan dengan berbagai jenis kegiatan) dan riayah (fisik dan pendukung lainnya)”, harapnya.
Dalam laporannya ia juga menuliskan bahwa Penyuluh Agama Wadaslintang baik PNS, Non PNS serta takmir sangat berantusias dan serius dalam melakukan kegiatan bersih bersih masjid. Di samping membersihkan sekitar lingkungan masjid, juga pemberian bantuan alat kebersihan berupa sapu, tempat sampah, alat pel, ember dan sabun lantai.
Selepas acara semua nampak puas dan gembira dengan kegiatan yang telah terlaksana. Para penyuluh mengharapkan agar kebersihan, kerapian, keindahan dan kemakmuran jamaah sholat pada masjid Nurul Hidayah dapat dipertahankan dan meningkat.
Mengetahui adanya kegiatan tersebut, Kakankemenag Kab. Wonosobo Ahmad Farid, mengapresiasi gerak penyuluh atas hal tersebut,
“kadang untuk menggugah kesadaran orang, tidak cukup hanya melalui kata-kata. Maka dari itu saya mengapresiasi FKPAI Wadaslintang yang sudah memberikan contoh kerja nyata peduli terhadap kondisi masjid/mushola,” kata Farid.
Ia berharap dengan adanya tindakan tersebut, banyak masyarakat lingkungan sekitar tempat ibadah tergerak untuk melestarikan dan menjaga kondisi Masjid/Mushola. Wkh-Ws.edtr.Ps.