Wonosobo- Hari Kamis (10/02) di Pendopo Bupati Wonosobo digelar Focus Group Discussion (FGD) Tular Nalar bagi warga lanjut usia. Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat bersama Wakil Bupati dan tokoh Islam KH. Haedar Idris berkesempatan hadiri pembukaan acara istimewa ini.
Bupati Wonosobo sampaikan arahan bahwa era digital merambah ke semua umur termasuk bagi lansia, warga lansia harus memiliki kecakapan digital dan kemampuan untuk gunakan media secara bijak dan jadikan media sebagai sumber informasi positif. Wonosobo menjadi tempat yang dipilih untuk gelar FGD dalam rumuskan berbagai langkah aksi untuk proyeksikan program bagi warga lansia agar cakap digital. Dengan FGD ini akan dirumuskan kurikulum materi kecakapan digital utamanya bagi para manula, kata Afif.
Sementara Wakil Bupati Wonosobo Muhammad Albar yang akrab disapa Gus Albar hadir bersamai acara ini dan sampaikan sambutan bahwa lansia mendapat perhatian dalam informasi digital, tular nalar warga lansia cakap digital diperlukan untuk menangkal berita negatif dan statment yang meresahkan kehidupan bermasyarakat, ujar Gus Albar.
Kepala Seksi PD Pontren Fakih Khusni hadir dalam diskusi ini, Fakih sampaikan pentingnya informasi digital bagi lansia dan perlunya kecakapan digital untuk tangkal pengaruh negatif informasi digital. “Informasi yang tidak lagi terbendung sangat memungkinkan sarat penipuan, hoak dan ujaran kebentian, disinilah harus ada kecakapan digital.” kata Fakih.
Selanjutnya Kepala Kankemenag Wonosobo, Ahmad Farid, berikan arahan bahwa kecakapan digital menjadi kebutuhan bagi pengguna perangkat media digital dalam menerima dan mengakses berbagai informasi.
“Sekarang ini akses informasi tentang apa saja sangat cepat dan mudah terpublish, cakap digital itulah benteng penangkalnya. Saya berharap semua saja terlebih ASN Kankemenag Wonosobo untuk memiliki kecakapan digital untuk menangkal pengaruh yang tidak baik dari akses digital,” harap Farid. FK-WS