Wonosobo – Fenomena Blood Month atau Gerhana Matahari yang terjadi pada Rabu malam di manfaatkan untuk para Ulama dan Umro Kabupaten Wonosobo untuk menggelar Salat Gerhana, sarasehan sekaligus pembukaan amal infaq Yakaumi. Sarasehan dan pembukaan amal infaq Yakaumi kembali di laksanakan setelah mengalami masa vakum beberapa bulan terakhir. Sarasehan di laksanakan di Halaman KUA Kecamatan Kepil, Rabu, (31/01).
Beberapa instansi yang turut hadir dalam sarasehan yakni Camat Kepil, Sekda, Kementerian Agama Kasubag TU Cahyo Sukmana, Kasi PAIS, Humas, Ketua DPRD, Anggota Forkominda, Asisten Sekda, Kepala SKPD, Muspika Kepil, Camat se Kabupaten Wonosobo, dan para Kyai.
Adapun, mengenai tempat pelaksanaan pembukaan amal Infaq yang di gelar di Kecamatan Kepil yang notabenya merupakan Kecamatan termiskin di Wonosobo, mendapat respon positif dan sambutan baik dari Camat Kepil, Singgih kuncoro, selaku tuan rumah. Dalam kesempatan tersebut, pihaknya mengucapkan selamat datang dan sekaligus dengan adanya acara tersebut, pihaknya berharap acara ini bisa meningkatkan produktifitas ekonomi masyarakat kepil, meskipun secara statistik kecamatan Kepil merupakan Kecamatan termiskin, namun pada pembukaan amal infaq kali ini, Kecamatan Kepil mampu mengumpulkan dana infaq terbesar di banding kecamatan lainnya.
Sementara itu, perolehan dana infaq pada pembukaan amal infaq yakaumi , Kabag Kesra Kabupaten Wonosobo, Sutarjo, menyampaikan bahwa perolehan infaq yakaumi kali ini terkumpul sebesar kurang lebih sebesar 54 Juta. Dengan perolehan Nominal yang di kumpulkan dari Masing-masing Kecamatan Se Kabupaten Wonosobo. “Untuk Dana Infaq Yang berhasil Di peroleh yakni sebesar kurang lebih 54 juta dimana infaq Instansi Terkumpul sebanyak 17,5 Juta dan untuk Kecamatan, “kali ini yang luar biasa adalah perolehan dana dari kecamatan kepil yang paling tinggi diantara kecamatan lainnya, yakni 6 jt dan kemudian di susul oleh kecamatan wonosobo dengan Perolehan dana sebesar 3,5 jt dan untuk kecamatan lainnya berada pada pusaran nominal 1,5 sampai 3 jt,” terang Sutarjo.
Dana yang sudah di peroleh nantinya akan di salurkan kepada 21 desa/kelurahan dengan masing-masing mendapat bantuan 1 jt per desa/kelurahan, kemudian santunan utk panti asuhan Kepil, Kaliwuluh dan Bener, masing-masing 2jt, dan bantuan untuk pondok Darunajah dari asn kepil 2.5%.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Wonosobo yang di wakili oleh Sekda Kab. Wonosobo mengatakan, acara tersebut wajib untuk di giatkan kembali guna untuk menumbuhkan zakat infak untuk kemaslahatan umat baik melalui asn maupun non asn dilingkungan kecamatan dan sekaligus menjaga stabilitas kerukunan umat beragama dan antar warga. Pihaknya juga berharap untuk kecamatan lain bisa untuk perolehan seperti kecamatan kepil yang mendapat stereotipe kecamatan termiskin, namun mampu memperoleh dana infaq terbanyak.
Merespon sambutan Bupati, untuk pembukaan infaq akan di tindak lanjuti dan untuk kedepannya pembukaan infaq akan diadakan tiap rabu manis kamis pahing 2 kali kecamatan 1 kali di pendopo bupati Kab. Wonosobo.( PS/WS/rf)