Wonosobo – MAN 1 Wonosobo beberapa waktu lalu ditunjuk sebagai Madrasah Pilot Proyek Percontohan Pengajaran di Era Digital Oleh Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah. Hal tersebut menjadi suntikan semangat bagi MAN 1 Wonosobo untuk terus mengembangkan bermacam inovasi untuk kemajuan Madrasah.
Salah satu bentuk upaya pengembangan inovasi, MAN 1 Wonosobo mengembangkan system pembelajaran di era digital dengan pendekatan dan media teknologi informasi. Dalam hal tersebut, MAN 1 Wonosobo pada Sabtu, (6/3) lalu, menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Computational Thinking di Laboratorium Komputer MAN 1 Wonosobo dan diikuti oleh 68 Peserta yang merupakan Guru MAN 1 Wonosobo.
Warsam, selaku Kepala MAN 1 Wonosobo mengatakan, Bimtek Computational Thinking dilaksanakan dengan harapan Guru dan Jajaran MAN 1 Wonosobo dapat terus mengikuti perkembangan zaman.
“Penguasaan IT harus selalu ditingkatkan dan dengan adanya bimtek ini diharapkan bapak ibu guru MAN 1 Wonosobo dapat terus mengupgrade system pembelajaran dengan mengikuti perkembangan zaman dan Teknologi,“ ungkap Warsam.
Pihaknya menambahkan, Bimtek Computational Thinking MAN 1 gandeng Ahli Teknologi Informasi Fakultas Teknik Informasi dan Komputer (FASTIKOM) Universitas Sains Al Quran (UNSIQ).
“Bimtek ini kami bekerjasama dengan Fastikom UNSIQ dengan harapan sinergias ini akan memberikan pencerahan dan pembelajaran kepada Guru MAN 1 Wonosobo dan menjadi referensi perubahan pembelajaran dengan memanfaatkan perkembangan Teknologi Informasi,” imbuh Warsam.
Selanjutnya, dikutip dari laman suara baru.id, Kepala Biro Berbras Fastikom Unsiq yang merupakan narasumber bimtek mengatakan, tujuan utama kegiatan CT untuk meningkatkan kualitas pendidikan melalui pengembangan teknologi informasi.
“Kegiatan ini didukung google Indonesia dan Kemnag RI. Kebetulan MAN 1 Wonosobo ditunjuk oleh Kanwil Kemenag jateng sebagai Pilot Project pengajaran di era digital Indonesia melalui CT,” ungkap Dian Asmarajati.
Sementar itu saat ditemui ditempat berbeda pada senin (8/3), Ka Kan Kemenag Kabupaten Wonosobo, Ahmad Farid, mengetahui kegiatan tersebut telah berlangsung pihaknya mengapresiasi upaya MAN 1 Wonosobo dalam mengembangkan system pembelajaran.
“Apresiasi sebesar-besarnya kepada MAN 1 Wonosobo yang sudah melakukan kegiatan tersebut sebagai upaya mengembangkan system pembelajaran di era digital. Kepercayaan Kanwil Kemenag Provinsi Jateng kepada MAN 1 Wonosobo semoga bisa menjadi motivasi untuk MAN 1 terus beinovasi,” ungkap Farid.
Pihaknya berharap, upaya MAN 1 Wonosobo bisa menjadi percontohan Madrasah lain di Kabupaten Wonosobo untuk terus berupaya berinovasi mengembangkan Madrasah. Pihaknya menutup dengan mengatakan Madrasah lebih baik, lebih baik Madrasah. fk-ws/qq
