Wonosobo – Boyong Materi usai mengikuti rakor percepatan pembangunan Zona Integritas (ZI) yang digelar beberapa waktu lalu di Surakarta, pada hari Jumat (18/6) bertempat di ruang rapat setempat, TIM ZI Kankemenag Kab. Wonosobo selenggarakan Rapat koordinasi (rakor) guna membahas langkah cepat untuk pembangunan ZI. Hadir dalam rakor tersebut yakni Kakankemenag Kab. Wonosobo Ahmad Farid, Kasubbag TU Mahbub, dan TIM inti ZI.
Dalam arahannya, Kakankemenag Kab. Wonosobo Ahmad Farid, menyampaikan tim ini harus mampu mengkoordinir dengan baik percepatan pembangunan zona integiras melalui ide maupun gagasan yagn diambil, “pada dasarnya kesuksesan percepatan pembangunan ZI ini adalah tanggung jawab bersama, semua elemen harus terlibat dan mempunyai komitmen yang sama. Namun demikian diharapkan ada yang mampu mengkoordinir dengan baik,” kata Farid.
Farid menambahkan, sosialisasi Percepatan ZI untuk menguatkan komitmen ASN dapat dilakukan secara berkala dengan menghadirkan 30 ASN setiap kegiatan sosialisasi dan dilakukan penandatanganan komitmen dan penyematan Pin ZI menuju WBK WBBM.
Selanjutnya dalam paparannya, Yuli Suroso selaku tim ZI menyampaikan salah satu langkah percepatan pembangunan ZI yakni dengan peningkatan kapasitas SDM bagi pelayan publik melalui pelatihan publik speaking, “beberapa waktu lalu kami melakukan MOU dengan pemateri atau narasumber, kaitannya dengan kerjasama pelatihan publik speaking dengan peserta yakni Satpam, Petugas PTSP, dan Pelaksana KUA,” kata Yuli Suroso.
Senada dengan Yuli Suroso, Kasi Bimas Islam Imron Awaludin, juga menyoroti perfoma dan SDM petugas PTSP. Ia sepakat untuk melakukan peningkatan SDM kepada petugas PTSP. Selain hal tersebut, imron menegaskan bahwa Digitalisasi Pelayanan untuk terus dikembangkan.
Dukungan adanya pelatihan publik speaking juga dikemukakan oleh Fakih Khusni TIM ZI sekaligus Kasi Pais. Dalam kesempatan itu Fakih mengatakan, kualitas pelayanan publik dapat ditingkatkan melalui pelatihan publik speaking.
Selain itu, Fakih menambahkan agar segera menindaklanjuti Inovasi kegiatan yang belum diolah atau dilaksanakan secara baik, “ada beberapa inovasi yang perlu segera di lakukan, misalnya kreatifitas penyuluhan dan kreatifitas guru juga kegiatan lainnya,” kata Fakih.
Usai rakor berakhir, Tim ZI menyimpulkan ada beberapa aspek yang harus segera ditata dengan baik diantaranya tentang tata kelola PTSP, petugas yang layani tamu, petugas satpam, digitalisasi layanan dan petugas yang selesaikan tata persuratan dan dokumen. Juga untuk pengadaan Pin WBK WBBK segera tersematkan pada semya ASN seperti usulan TIM ZI area Penguatan SDM. Ps-ws